Nasib Menggunakan Hosting Gratisan

By | November 3, 2012

Akhirnya, hari ini (3/11) blog saya bisa diakses lagi setelah sekian lama (Lebih dari sepekan) setiap mengakses halaman utama maupun halaman admin selalu di redirect ke homepage webhosting yang saya pakai. Itu artinya blog tidak dapat ditemukan 🙁

Mungkin inilah resiko menggunakan layanan hosting gratisan, terlebih hosting gratis dengan server di luar negeri sana. Kita tidak dapat melayangkan komplain terkait masalah yang mendera blog kita. Tentu berbeda dengan menggunakan layanan berbayar. Dulu sebelum pindah ke hosting gratisan tersebut saya menggunakan layanan hosting di idwebhost. Dan ketika ada masalah apapun, layanan pelanggan terbuka lebar untuk menyampaikan komplain dengan segera.

 

Entah apa sebabnya, blog saya tidak bisa diakses ama sekali. Akibatnya saya jadi was – was, kalau benar ternyata blog saya tidak bisa diakses lagi, hilang semua tulisan saya selama setahun terakhir karena saya belum sempat mem-backup tulisan saya sepanjang tahun 2012.

Saya pun mencoba masuk ke control panel hosting. Alhamdulillah ternyata masih bisa masuk ke hosting dan membackup data. Cukup besar, data yang ada sekitar 48 MB. Tentunya memang jauh melebihi kuota pilihan paket yang saya ambil di idwebhost. Tapi cukup kecil untuk kapasitas 2GB dari hosting gratisan yang saya pakai.

Dari data backup yang saya miliki, malah membuat saya bingung ingin dipindahkan kemana. Hosting berbayar di Indonesia tidak juga cukup murah. Saya pun berpikir untuk mengaktifkan blog backup saya di wordpress dan mengalihkan tulisan serta domain ke blog tersebut. Tapi blog di wordpress.com tidak menjamin penggunaan plugin dan tema yang bagus – bagus.

Akhirnya saya menunggu saja. Menunggu hingga hari ini blog kembali bisa diakses. Semoga masalah ini hanya terjadi sekali. Atau teman – teman mungkin punya solusi ?

13 thoughts on “Nasib Menggunakan Hosting Gratisan

  1. Willy

    Hosting berbayar di Indonesia tidak juga cukup murah

    Orde belasan ribu rupiah per bulan untuk jatah space seratusan MB masih tidak cukup murah? 😀

    Btw, saya sendiri ambil paket starter di qwords, 17rb/bln untuk jatah 250MB. Entahlah itu hitungannya murah atau mahal, tapi lumayan handal bagi saya

    Reply
  2. Willy

    Oh, dan untuk menghemat jatah hostingan, kenapa tidak pindahkan berkas media (gambar, dokumen, video, dll) ke layanan gratisan (flickr, picasa, dropbox, dll), lalu tautkan balik ke blog? Dengan demikian yang perlu dikhawatirkan tinggal pembengkakan ukuran berkas plugin dan theme.

    Reply
  3. Said Rahman

    Apa karena saya pake di idwebshost itu ya. Katanya emang mahal. Di toko sebelah seperti rumahosting lebih murah memang.
    Untuk gambar saya memang terkadang menggunakan gambar – gambar yang saya upload di Picasa untuk menghemat ruangan.

    Terima Kasih atas masukannya mas Willy 🙂

    Reply
  4. 3yuwono

    aku pake blog detik servernya ad di Indonesia 🙂 bs hemat devisa loh & msh bnyak keuntungan lain. Admin blogdetik aj ibarat pohon 7 buahnya, deket sekali 🙂

    Reply
  5. bang-is

    hmm, dulu sempet self hosting juga bang. Mesti rajin” backup data untuk cadangan.

    btw emang kudu self hosting biar lebih maknyos, resikonya yah nambah biaya juga. 😀

    Reply
  6. Kurnia Septa

    saya nggak rajin membackup, tahun depan hosting dan domainku habis. aku juga galau, mau memperpanjang atau pindah ke blogspot saja terus beli domain. karena blogku jarang diupdate jadi sayang kalau berbayar tapi jarang diisi yg baru 🙁

    Reply
  7. bangsaid

    Betul, sebenarnya dg pindah selfhosting menuntut kita utk rajin posting agar g mubazir.

    Kalo memang jarang diupdate, ke blogspot aja mas

    Reply
  8. CPU Exceeded Layanan ID Hostinger | Bangsaid.com

    […] Beginilah nasib menggunakan jasa hosting gratisan. Selain kita harus taat aturan yang berlaku, ternyata ada banyak batasan – batasan yang mungkin mempengaruhi kreativitas. Memang sejak pindah dari jasa gratisan Host1Free, saya menggunakan jasa id-Hostinger, penyedia hosting gratis Indonesia. Sangat membantu dan mudah sekali mendaftar kemudian menggunakan jasanya. Sayang, kesini – kesini

    Reply

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *