Film Indonesia yang Memprihatinkan

By | October 14, 2010
High Musical School, salah satu Film Bermutu Favorit saya
Sebelumnya saya tidak tahu dengan yang namanya T*ra P*trick (Seanjutnya sebut TePe aja) yang sedang Hot di dunia perfileman Indonesia, sejak Produser nekat bin sar*p mengajaknya bermain film “SETAN”. Ya, bener – bener film setan karena tak akan jauh beda dengan film – film yang dia produseri banyak adegan setan bermaksiat.
Lha, bukan dalam rangka saya beranjak alim (Alim juga ngga papa :P), tapi memang saya cukup benci dengan semua film yang tidak memfokuskan pada cerita, tapi pada artisnya yang buka bukaan. Yang namanya Film ya harus ada cerita yang ditonjolkan. Bukan lantas “potongan – potongan” tubuh. Dan pastinya lagi meskipun saya penggila film horor dan thriller, tak satu pun film horor Indonesia yang pernas saya tonton setelah Kuntilanak yang dibintangi artis cantik Julie Estelle.
Karena menurut saya, film horor akhir – akhir ini cuman buat lucu – lucuan saja. Ngga ada “misteri”nya sama sekali. Sangat jauh berbeda dengan film Hollywood sekelas “The Messenger”, Anti Christ, Scream, I know what u did Last Summer, dsb. Sehingga saya merasa cukup untuk tidak menonton semua film Indonesia berbau porno tersebut.
Balik ke si TePe, saya memang benar – benar tidak tahu artis ini. Apalagi kalau artis ini adalah Bintang Porno ternama di Amerika seperti yang diumbar oleh si Produser. Sampe saya penasaran (penyakit orang Indonesia dan jangan ditiru!!) googling namanya di. What a matter? Langsung paling atas ketemu official websitenya. Klik! — Parah!! Meskipun ada peringatan bahwa kita sudah cukup dewasa untuk masuk lebih dalam ke website tersebut.

Cukup sampai distu saja, karena saya sudah haqqul yakin isinya akan lebih parah dari HomeScreen nya. Pantas saja salah seorang sahabat di forum sebelah menjuluki si TePe “Iblis gentayangan di dunia Maya” bahkan di dunia nyata menurut saya. Menurut beliau pula, si TePe ini menjual koleksi semua film pornonya di website tersebut. Bahkan, banyak artis porno kelas atas yang bergabung dalam satu manajemen “setan” yang dinaungi oleh TePe.

Saya ke Wikipedia akhirnya tahu bahwa Suami TePe adalah salah satu personel Band terkenal. Heran, koq mau sama wanita yang sudah melakukan adegan dewasa berkali – kali dengan banyak orang. Fiuhhh
Produser nekat yang memboyong si TePe ke ranah perfilman Indonesia memang sudah berkali kali membuat ulah. Sebut saja Menculik Miy*bi, R*n Sakur*gi di S*ster K*ramas,  atau artis panas Indonesia sekelas And* S*raya dan kawan – kawan. Dan berkali – kali pula FPI menggelar sweaping dan aksi menolak pemutaran film – film berbau porno berkedok Film Horor. Namun, tetap saja tayang di bioskop – bioskop Indonesia.
Herannya pula, Lembaga Sensor Film yang punya wewenang bisa meloloskan semua film – film yang berindikasi “tidak sesuai norma susila” tersebut. 
————————
Ilustrasi : Seorang gadis menggeleng – geleng dan berdecak melihat Poster Promosi “Rintihan Kuntil*anak Per*wan” kemudian mendesis,
“Ckckck… Mau jadi apa Indonesia kalau Filmnya kek gini”
Saya langsung menimpali “Mau jadi Kuntilanak, Mba… Hahahahah”

4 thoughts on “Film Indonesia yang Memprihatinkan

  1. Agung Budidoyo

    Saya juga prihatin dengan hiburan tanah air kita sekarang ini. Para produser filem memproduksi film seperti itu karena merasa genre horor dan agak porno sangat diminati. Itu memang benar, tapi sebenarnya film-film berdedikasi seperti Laskar Pelangi terbukti mampu menembus jutaan hati penontonnya.Sekarang yg lebih penting adalah kita sebagai penikmatnya harus lebih selektif

    Reply
  2. Bang Said

    Iya Mas Agung, harusnya memang kita lebih selektif. Termasuk teman – teman di luar sana.Sayangnya kebanyakan produser Indonesia sibuk memenuhi pundi2nya tanpa Idealisme memajukan moral Bangsa

    Reply

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *