Buat kebanyakan orang khususnya buat saya, Spa identik dengan kegiatan para ibu. Spa yang merupakan kependekan dari Solus Per Aqua (terapi air), banyak dilakukan oleh kaum wanita sebagai pemenuhan kebutuhan akan kesehatan. Dengan spa, tubuh akan merasa rileks, enerjik, bertenaga, dan membangkitkan suasana hati menjadi lebih ceria.
Lalu, bagaimana dengan spa Bayi?
Kemunculan salon-salon spa bayi di kota-kota besar, mempengaruhi pula gaya hidup masyarakat. Seperti bagi wanita, spa yang diperuntukkan bagi bayi tak kalah manfaatnya untuk tumbuh kembang anak. Beberapa manfaat spa bagi bayi diantaranya :
- Tubuh bayi menjadi rileks. Rangkaian kegiatan spa dengan menggunakan air hangat dan pemijatan tentu dapat melancarkan peredaran darah. Efek baik selanjutnya memberikan pengaruh positif pula dalam metabolisme tubuh. Metabolisme yang baik memberikan implikasi juga terhadap daya tahan tubuh bayi, sehingga tidak mudah terserang penyakit.
- Bayi yang banyak mendapat efek relaksasi (salah satunya melalui kegiatan spa bayi), tumbuh dengan ceria.
- Meningkatkan kualitas tidur bayi. Tubuh rileks dan bugar membuat istirahat anak (misalnya saat tidur) menjadi lebih baik.
- Pemijatan tubuh yang dilakukan juga dapat membantu perbaikan beraneka sistem dalam tubuh, seperti sistem pencernaan.
Spa bayi dulu dan sekarang
Ternyata, spa yang kita kenal saat ini sebenarnya sudah ada sejak zaman dahulu kala. Jika saat ini kita mengenal rangkaian spa bayi seperti baby swim (berenang) sekira 15 menit, dilanjutkan dengan massage sekira 20 menit, dan di beberapa lokasi spa bayi dilengkapi dengan sinar. Penyinaran yang baik hingga sekira 10 menit.
Berbeda dengan rangkaian spa saat ini, dahulu spa cukup sederhana. Sejak zaman nenek moyang, rangkaian spa dilakukan oleh dukun tradisional. Mungkin beberapa dari kita (sebagai orang tua) pernah merasakan hal yang sama. Setelah dimandikan dengan air yang hangat, dilakukan pemijatan yang dilakukan ahlinya dalam hal ini dukun tradisional tersebut.
Bisakah Melakukan Spa Bayi Sendiri?
Biaya spa bayi yang cukup mahal sebenarnya bisa ditekan dengan melakukan Spa Bayi sendiri di rumah. Tak sulit untuk mendapatkan sumber (resource) dan tutorialnya. Saat ini di youtube banyak sekali petunjuk dalam memandikan anak atau melakukan spa bayi di rumah.
Hal yang pertama perlu dipersiapan adalah kolam renang. Bukan kolam renang seperti gambaran kita di wahana wisata air (semacam Ocean Park), namun kolam renang karet khusus bayi yang mudah dibongkar pasang, bahkan mudah untuk memindahkannya di dalam rumah. Kolam dengan tinggi mulai dari 50 cm hingga 1 meter ini juga bisa disiasati dengan bak mandi di rumah.
Sebelum dilakukan pemijatan, bayi bisa dibiarkan berenang dengan air hangat di kolam renangnya menggunakan pelampung leher. Kegiatan berenang ini akan memberikan manfaat rileks sebelum pemijatan.
Setelah berenang selama sekira 15 menit, pemijatan pun dapat dilakukan. Dengan beralaskan kain atau handuk yang lembut, bayi dapat dipijat menggunakan baby oil, lotion, atau minyak telon. Bagian tubuh mana dan cara memijatnya bisa mencontoh aneka tutorial yang banyak beredar di social media.
Baby spa di rumah dapat menjadi alternatif perawatan bayi yang murah meriah sehingga menghemat pengeluaran bunda.
Sekarang mah anak2 kecil juga mesti spa, emak bapak nya kalah hehehe
Wkwkwk… Gitu deh. Saya aja belon pernah dispa. Paling sama emaknya Al 😀