Membuka Tabungan Haji di BNI Syariah

By | January 30, 2015

Berangkat haji adalah dambaan setiap muslim. Sayangnya, tidak seperti wisata ke luar negeri pada umumnya (yaeyalah… lha wong ini ibadah) berangkat haji tidak bisa dilakukan sepenuh hati. Selain karena ada waktu tersendiri (bulan haji/ Dzulhijjah), kuota keberangkatan haji sangat terbatas setiap tahunnya. Berbeda dengan jumlah calon jamaah yang justru semakin bertambah dari tahun ke tahun. Di kampung halaman saya, pendaftar haji tahun ini baru bisa berangkat 10-15 tahun yang akan datang. Weleh, lama sekali ya. Iya kalau umur panjang.

Biaya perjalanan haji juga terus meningkat. Informasi Terakhir tentang biaya perjalanan haji reguler saat ini dengan waktu tunggu hingga tahun 2024, sekira 40juta rupiah. Sedangkan untuk ONH Plus dengan waktu tunggu 3-5 tahun, berkisar 80-100juta.

Biaya yang besar dan waktu tunggu yang cukup lama tidak menyurutkan semangat masyarakat muslim Indonesia. Justru ini menjadi semangat untuk mempersiapkan terutama dananya dengan menabung. Nah, untuk guru atau karyawan dengan gaji secukupnya seperti saya, tabungan haji adalah sarana dan upaya ke Baitullah. Alhamdulillah, sejak awal tahun kemarin Allah mudahkan saya untuk dapat membuka rekening tabungan haji di BNI Syariah.

Kenapa memilih tabungan haji di BNI Syariah? Jawabannya sederhana, karena memang saya belum pernah punya tabungan di BNI (Baik konvensional maupun syariah). Alasan lainnya adalah tabungan haji di BNI Syariah yang dikenal dengan namaย THI Hasanahย tersebut, tidak mensyaratkan harus membuka tabugan reguler. Tabungan ini bisa berdiri sendiri dan dapat ditransfer dari rekening bank lain, atau disetor langsung melalui kantor cabang BNI baik yang syariah maupun konvensional. Berbeda dengan beberapa bank yang mensyaratkan membuka tabungan reguler dan penyetoran tabungan haji hanya bisa dilakukan dengan autodebet dari rekening reguler.

Tabungan THI Hasanah BNI Syariah

Tabungan THI Hasanah BNI Syariah

BNI Syariah juga memberikan dua pilihan akad, wadiah dan mudharabah. Sebagai orang awam, yang saya ketahui dari dua akad ini bahwa wadiah itu mirip titipan, sedangkan mudharabah seperti investasi. Nah jika kita memilih tabungan dengan akad wadiah, kita tidak akan diberikan bagi hasil. Memang syarat pembukaannya tidak berat, cukup setoran 100ribu rupiah. Sedangkan untuk pilihan akad mudharabah, kita akan diberikan bagi hasil karena dana yang kita titipkan diinvestasikan oleh bank. Hanya saja, syarat pembukaannya minimal 500ribu rupiah. Dua – duanya tidak berat, masih cukup terjangkau bagi saya.

Seperti tabungan haji lainnya, THI Hasanah telah terhubung dengan siskohat (Sistem Komputerisasi Haji Terpadu). Jadi jika dana kita sudah mencapai biaya minimal, nama kita akan otomatis tercatat dalam Siskohat dan mendapatkan daftar tunggu hingga kita melunasi semua biaya keberangkatan. Di BNI Syariah sendiri, biaya minimal tersebut adalah Rp 22,5 juta. Wah… kapan kira – kira tabungan saya mencapai sejumlah tersebut? Pokoknya niatnya nabung aja, mudah – mudahan Allah Swt permudah. Saya ingat mantan teman kerja saya di kantor lama yang berhasil berangkat haji karena niat yang kuat. Niat kuat yang dimulai dengan membuka tabungan haji, hingga beberapa tahun kemudian beliau bisa menunaikan ibadah haji bersama isteri tercinta.

Dapet Souvenir Pembukaan THI Hasanah ๐Ÿ˜€

Dan teman – teman, tabungan ini tidak dapat dicairkan kapan saja kecuali ditutup. Tentu ini semakin memperkokoh semangat terus untuk menambahnya yang berbeda dengan tabungan biasa yang bisa kita ambil kapan saja. Sekali lagi, semoga Allah Swt mempermudah jalan kita semua menuju rumahNya. Amin

12 thoughts on “Membuka Tabungan Haji di BNI Syariah

    1. bangsaid Post author

      โ˜บ “ฬฎ ะ‚oยบoะ‚oยบoะ‚oยบo “ฬฎ
      Kalo udah punya KTP sih bisa aja sebenernya ๐Ÿ˜€

      Reply
  1. Taqorrub

    pengen banget nih bisa naik haji, kemarin kok saya nggak kepikiran yak, padahal uang sudah terkumpul 21 jt. Malah uang nya buat beli laptop sama hape buat adek saya hehehe ๐Ÿ˜€ harus nabung lagi nih buat naek haji ๐Ÿ˜€

    Reply
    1. bangsaid Post author

      Hayu nabung lagi. Langsung buka tabungan haji biar makin mantap niatnya. Soalnya uang g bisa kita cairkan sewaktu-waktu

      Reply
    1. bangsaid Post author

      ุขู…ููŠู‘ู†ู’โ€ฆ ุขู…ููŠู‘ู†ู’โ€ฆ ูŠูŽ ุฑูŽ ุจู‘ูŽู„ู’ ุนูŽู„ูŽู…ููŠู‘ู†ู’
      Makasih Om

      Reply
  2. Muhammad Rifqi

    bang.. tanya, kalo udah punya tabungan rekening BNI syariah,.. kalo mau nabung untuk haji itu bisa langsung atau gimana?

    Reply
    1. bangsaid Post author

      Harus ke Cabang, ke CS. Bilang aja buka Tabungan Haji. Nanti ditawari 2 skema. Mau akad mudarabah atau wadiah.
      Nah kalo mau autodebet bulanan dari rekening yang kita sekarang tinggal bicara saja sama csnya

      Reply

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *