Nah, ini pertanyaan galau ketika berangkat ke luar negeri. Mana yang lebih efektif dan efisien, membawa uang cash atau cukup membawa atm saja?
Bagi teman-teman yang memiliki kartu kredit memang tidak jadi masalah. Kebanyakan kartu kredit berjenis Visa maupun Mastercard diterima hampir di seluruh dunia. Menurut pengalaman saya berbelanja dengan kartu kredit pinjem temen, penggunaannya untuk berbelanja terhitung lebih simpel dan murah. Namun masalahnya bagi backpacker yang senang mencari makanan maupun barang dengan harga murah (baca : kere), tak banyak merchant yang menerima pembayaran dengan kartu kredit. Paling merchant besar saja.
Kembali kepada pilihan membawa uang tunai atau cukup kartu atm saja, menurut saya jawabannya juga fleksibel ya. Tergantung kebutuhannya.
Berangkat ke Singapura lalu lanjut ke Malaysia pertengahan bulan Februari kemarin, saya membawa uang cash saja (tapi di dompet tetap ada ATM sebagai back up). Kenapa? Karena memang saya tidak membawa uang banyak. 3 hari 3 malam keliling negara Singapura dan Malaysia saya hanya menghabiskan uang tak lebih dari sejuta rupiah. Jadi uang dollar maupun ringgit yang saya bawa masih cukup untuk bekal saya selama tiga hari tersebut.
Lain lagi ketika awal bulan Maret. Berhubung saya harus membawa uang lebih banyak karena bepergian bersama rombongan dan saya yang bertanggung jawab, saya memilih tidak membawa uang tunai disini. Ga kebayang kalau uang puluhan juta rupiah harus saya tukar dan bawa keliling-keliling. Akan lebih praktis disetorkan saja ke rekeking kita di Indonesia. Lalu tinggal tarik tunai di negara tujuan.
Syukurnya karena sudah punya pengalaman ke Singapura dan Malaysia sebelumnya saya jadi tahu ketersediaan ATM di dua negara tersebut. Di Singapura misalnya, atm OCBC cukup banyak. BNI dan BRI juga ada mesin ATMnya di Singapura. Hanya saja terbatas.
Lain lagi dengan Malaysia. Berhubung sudah ada kerjasama antara bank di Indonesia dan Malaysia lewat jaringan ATM Bersama, membawa kartu ATM ke negara ini lebih mudah dan praktis. Biaya tarik tunainya pun persis seperti tarik tunai di ATM Bersama di negara kita. Namun ada dua Bank di Malaysia yang ATM nya bisa ditemukan di hampir semua SPBU disana. Dan dua bank ini juga punya afiliasi di Indonesia, yakni CIMB Bank dan Maybank. Sebelum berangkat, saya membuka rekening di CIMB Niaga. Saya memilihnya karena selain di Indonesia, CIMB juga punya jaringan global di ASEAN yakni di Singapura, Thailand, dan Vietnam. Sehingga kita bisa bebas tarik tunai di jaringan CIMB tersebut secara gratis. Ini jauh lebih mudah daripada membawa uang tunai. Selain gratis, rate-nya pun bersaing dengan money changer di dalam negeri.
Tarik Tunai dengan ATM CIMB lebih mudah karena mesin ATMnya banyak di Malaysia
Dari pengalaman saya tersebut, dapat disimpulkan mana yang lebih baik membawa uang tunai atau cahsless :
- Tetap sediakan uang tunai sesuai negara tujuan. Ini buat berjaga-jaga (emergency) atau untuk jajan dipingir jalan.
- Membawa uang tunai lebih disarankan jika daerah yang kita kunjungi jauh dari keramaian atau pusat kota.
- Tukar uang sesuai negara tujuan. Atau jika tidak memungkinkan bawalah mata uang yang universal semacam USD atau Euro. Tapi ini berdampak pada harus dua kali ketemu money changer.
- Membawa ATM lebih disarankan jika kita ingin lebih aman ketika membawa uang dalam jumlah banyak yang riskan.
- Kartu kredit memang simpel. Tapi jika tidak kepepet sebaiknya pilih opsi menggunakan ATM atau Kartu Debit. Kartu Kredit kan ngutang. Digunakan sebagai backup saja.
Demikian tips traveling dari saya. Semoga bermanfaat ya…
Untuk tarik tunai CIMB Niaga di luar negeri, kursnya berpatokan ke kurs di Indonesia atau negara setempat?
Berdasarkan pengalaman saya sesuai sama kurs cimb niaga. Tapi saya juga ga ngecek kurs cimb bank Malaysia apakah juga sama dengan kurs di CIMB Niaga
Ngecek kurs CIMB Niaga di mana ya?
Di website cimbclicks.co.id ada kok Mas atau di web cimbniaga
duitnya yang keluar dalam bentuk uang negara itu yo mas?
Yups! Nanti disesuaikan kursnya
kalau saya lebih tertarik bawa uang tunai sih kalo traveling.. ATM juga wajib bawa..
Kalau saya seperlunya saja bawa cash mas. Minimal buat jajan-jajan
tapi sya pnya BRI tpi ga blh punn
Kalau di Malaysia dan Singapura, ada ATM BRI juga kok
Kalo misal ke Thailand bawa kartu atm bca kira2 bisa nggak mas?
Bisa.
Tarik tunai di ATM berlogo Cirrus dikenakan biaya 25ribu rupiah per sekali tarik tunai.
Saran saya jika ingin tarik tunai di ATM CIMB Thai atau Thai Islamic Bank
Mau nanya nih gan, kl misalnya saya buka rekening CIMB apakah dikenakan biaya adm bila saya melakukan penarikan uang tunai di malay?
kalao tarik tunai di CIMB Malaysia, nggak kena adm tambahan.
Kalau di ATM Bersama (di Malaysia juga ada atm bersama), akan kena biaya 7500. Kecuali tabungan on Account CIMB itu udah free tarik tunai di ATM mana saja
klo mau transfer dr malaisya pakai atm mandiri bisa ga
Transfer ke Indonesia ya? Sepertinya belum bisa pakai ATM. Harus pakai remittance di cabang Mandiri di KL
Kalau mau lebih enak pas lg belanja gesek aja langsung di mesin edc atm kita, kalau gesek itu mau dimana aja yg penting bisa nerima visa dan master itu ga ada biaya apa2 cuman biaya kursnya saja dan lebih murah dri kurs di atm
Iya. Ini alternatif debit. Saya juga pernah belanja dengan Debit Mastercard di Jeddah dan Thailand. Gratis tanpa ada biaya tambahan. Memang untuk debit Visa maupun Mastercard tidak ada biaya tambahan
klo menggunakan CIMB NIAGA Syariah bisa gk gan? soalnya CIMB NIAGA yg biasa gk ada. menurut agan lebih menguntungkan dari segi keuangannya antara bawa uang cash atau atm? thx gan
Bisa saja. Yang penting ATMnya ada logo Mastercard kan? Tapi untuk menggunakan ATM CIMB di negara lain, bisa dari ATM CIMB Niaga konvensional atau Syariah
kalau tarik tunai bca xpresi di atm ocbc bisa atau tidak ya?
Bisa… OCBC Singapura kan maksudnya? Yang penting masuk jaringan Cirrus, Maestro, Visa, Mastercard
Sorry larat mas Atm bersama di malaysia kena 16500 per transaksi dan kursnya jauh lebih mahal dibanding kurs mastercard dan visa, saya waktu itu di malausia ambil di atm yg ga ada visa dan master cuman ada atm bersama dan meps dan liat di mobile banking kena 16500 dan kurs lebih mahal 200 rupiah itu lumayan bgt lho.
Saya waktu itu di ATM Sevel Malaysia cuma kena 7500 saja Mas. Untuk ratenya bergantung sama BANK ATM masnya. Kalau saya pakai CIMB Niaga ratenya cukup murah.
Dan lagi kalau di malaysia biarpun ada logo atm bersama dan prima ga serta merta pakai jaringan atm bersama dan prima, klo ada logo di atm master atau visa akan terdeteksi kartu visa or master jd kena casnya gede, trus saya coba di atm yg ga ada visa masternya tapi ada logo atm bersama dan prima, dan hasilnya dri ketiga atm yy saya bawa permata bank, mandiri,Bca dan cimb yg berhasil hanya cimb yg lain klo ga ada logo visa dan master gagal ambilnya
Terima kasih informasi tambahannya.
Saya pernah coba pakai BCA mengambil di ATM OCBC yang ada MEPS nya memang terdeteksi VISA. Jadi ini sepertinya kembali lagi ke kartu ATM kitanya ya. Kalau CIMB sejauh ini saya bawa ke beberapa negara tetap gratis, berhubung ini fasilitas tabungan saya, gratis tarik tunai di jaringan apapun
Ane itu ambil di atm bersama di pake cimb, dan juga ane ambil di public bank malaysia pake cimb lebih murah kursnya dibanding ambil di atm cimb di malaysia tp minusnya yg itu kena 30.000 per transaksi pas di cek di cimbcliks ambil di public bank kedetect ATM withdrawalmaster klo ambil di ATM cimb tulisannya ATM REGION WITHDRAWAL, klo emg kita punya cimb on account mending ambil di atm lain yg pake jaringan master toh gratis tarik tunai, kalau ambil di atm cimb mereka pake jaringan atm rgion mereka bukan mastercard, tapi untuk yg cimb jenis lain lebih untung ambil di atm cimb karna gratis, kalau mau lebih murah lagi saran ane jgn ambil uang kalau mau belanja gesek aja kursnya jauh lebih murah dari ambil di atm